pttogel Jakarta – Artis sensasional Nikita Mirzani kembali menjadi sorotan publik setelah insiden panas terjadi dalam sidang lanjutan kasus pencemaran nama baik yang melibatkan dirinya dan selebgram Reza Gladys. Sidang yang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Kamis (24/7) tersebut nyaris berakhir ricuh ketika emosi Nikita memuncak dan terjadi adu mulut sengit di ruang persidangan.
Ketegangan Memuncak di Ruang Sidang
Suasana tegang sudah terasa sejak awal persidangan dimulai. Nikita Mirzani yang hadir mengenakan pakaian serba hitam tampak gelisah sejak memasuki ruang sidang. Sementara itu, Reza Gladys hadir didampingi kuasa hukumnya dan tampak lebih tenang. Namun situasi berubah ketika jaksa penuntut umum membacakan rangkaian bukti yang diambil dari unggahan media sosial dan pesan suara yang diduga berisi ujaran kasar dari Nikita kepada Reza.
Saat mendengar pernyataan tersebut, Nikita langsung berdiri dan menyela pembacaan. Ia dengan nada tinggi membantah bahwa dirinya melakukan pencemaran nama baik secara sepihak.
“Itu tidak benar! Jangan potong-potong buktinya seenak kalian! Ada konteksnya, jangan dijebak!” teriak Nikita sambil menunjuk ke arah meja jaksa.
baca juga: anies-ungkap-kerugian-indonesia-karena-presiden-absen-di-forum-pbb
Hakim pun langsung memukul palu dan meminta ketertiban di ruang sidang. Namun ketegangan belum reda, karena Reza yang awalnya hanya diam, akhirnya angkat bicara. Ia menyindir Nikita dengan mengatakan bahwa publik sudah bisa menilai sendiri siapa yang terlalu banyak bicara dan siapa yang benar-benar dirugikan dalam kasus ini.
Ucapan Reza membuat Nikita semakin emosi. Ia tampak hendak mendekati Reza, namun langsung ditahan oleh petugas keamanan dan kuasa hukumnya. Sidang pun sempat diskors selama 15 menit untuk menenangkan situasi.
Kasus Berawal dari Konflik di Media Sosial
Kasus ini bermula dari perseteruan panjang antara Nikita Mirzani dan Reza Gladys yang sudah berlangsung sejak akhir tahun lalu. Keduanya terlibat adu sindir di Instagram terkait endorsement produk kecantikan. Nikita menuduh Reza mempromosikan produk ilegal dan mempermainkan followers dengan konten palsu. Reza tak tinggal diam dan menuding balik bahwa Nikita melakukan fitnah dan pencemaran nama baik.
Perseteruan tersebut memuncak ketika Reza melaporkan Nikita ke pihak kepolisian atas dugaan pencemaran nama baik melalui media elektronik. Proses hukum pun berjalan hingga akhirnya masuk ke meja hijau.
Respons Publik dan Dukungan Beragam
Aksi Nikita di ruang sidang memancing reaksi dari netizen. Banyak yang menyayangkan sikap emosionalnya yang dinilai tidak mencerminkan sikap seorang publik figur yang sedang menghadapi proses hukum. Namun tidak sedikit juga yang membela Nikita, menyebut bahwa emosinya adalah bentuk perlawanan terhadap upaya kriminalisasi dirinya.
“Nikita memang selalu vokal. Tapi dia selalu berani hadapi masalah, tidak seperti publik figur lain yang pura-pura diam,” tulis seorang netizen di Twitter.
Sementara itu, Reza Gladys tetap memilih sikap tenang dan menyerahkan segalanya kepada proses hukum. Ia mengatakan bahwa dirinya hanya ingin mendapatkan keadilan dan membersihkan namanya dari segala tuduhan yang selama ini disebarkan oleh Nikita di media sosial.
Agenda Sidang Berikutnya
Sidang dijadwalkan akan dilanjutkan pekan depan dengan agenda mendengarkan keterangan saksi dari pihak pelapor. Pihak Nikita juga telah menyiapkan sejumlah saksi yang akan meringankan dan memberikan konteks atas pernyataan-pernyataan yang dipersoalkan.
Kuasa hukum Nikita menegaskan bahwa kliennya akan tetap mengikuti semua proses hukum yang berlaku, namun ia juga meminta agar media dan publik tidak menggiring opini secara sepihak.
“Kami akan buktikan bahwa apa yang disampaikan Nikita adalah bagian dari hak menyampaikan pendapat. Bukan fitnah, dan tidak ada niat mencemarkan nama baik,” ujar kuasa hukum Nikita.
Kesimpulan
Insiden nyaris ricuh dalam sidang antara Nikita Mirzani dan Reza Gladys menambah panjang daftar kontroversi yang melibatkan sang artis. Meski situasi berhasil dikendalikan, sorotan publik terhadap kasus ini justru semakin besar. Banyak yang menanti kelanjutan dari drama hukum ini dan apakah keduanya bisa berdamai, atau justru semakin dalam tenggelam dalam konflik yang seolah tak berujung.
Satu hal yang pasti, kasus ini kembali menjadi cermin betapa media sosial kini tidak hanya menjadi alat komunikasi, tapi juga ladang pertikaian yang bisa berujung ke jalur hukum.